Kamis, 13 Januari 2011

MEREKA BUKAN SIAPA-SIAPA

0



Oleh Yusuf Eko Pambudi (Akuntansi UNY 07 sekaligus PEMERHATI MASALAH SOSIAL DAN EKONOMI, PENELITI PADA CENTRE FOR STUDIES OF SOCIAL AND HUMANIORA (CESSHAR)



Rene Descartes seorang filsuf asal Prancis pernah mengatakan “Aku berpikir maka aku ada”. Ucapan Rene Descartes tersebut jika ditelaah lebih lanjut berarti bahwa manusia, untuk dapat dikenal dalam suatu masyarakat, harus bisa menyumbangkan ide, gagasan, dan tindakan mereka ke dalam suatu peradaban yang dapat merubah peradaban itu sendiri. Atau dengan kata lain “mengeksiskan diri”.

Dan siapakah orang bernama Painem sehingga dia harus mati dengan cara tragis seperti itu? Lalu siapa jugakah puluhan ribu TKI lainnya yang bekerja di luar negeri yang sebagian besar bekerja sebagai pembantu rumah tangga tersebut?

Barangkali benar mereka pernah mengenyam pendidikan mungkin hanya samapai SD atau bahkan ada yang sampai SMA. Mereka pun berasal dari pelosok-pelosok daerah negara ini, yang terpaksa meninggalkan tanah air tercinta ini untuk mencari nafkah karena kalah bersaing di negeri sendiri. Mungkin juga nasib mereka kurang baik, sehingga memilih jalan hidup untuk menjadi TKI. Dan menjadi TKI pun adalah pekerjaan halal. Daripada seandainya mereka menjadi maling, pelacur, dan pekerjaan kotor lainnya.

Akan tetapi apakah kita pernah mempedulikan nasib mereka? Pernahkah kita menganggap mereka eksis? Atau mungkin kita terlalu sibuk untuk memikirkan kehidupan duniawi, sibuk memikirkan harta, kekuasaan, jabatan dan sebagainya sehingga sehingga kita jarang atau tidak pernah memikirkan keberadaan mereka. Seakan keberadaan mereka tidak layak untuk diperhitungkan di dunia ini.

Yang patut disesalkan yaitu tindakan pembelaan yang dilakukan masih terkesan kurang massif, sehingga pembelaan itupun terasa tidak berarti. Painem tetap saja kehilangan nyawanya..

0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by ThemeShift | Bloggerized by Lasantha - Free Blogger Templates | Best Web Hosting